Kamar itu
kamar itu
mencuri tumpuan
menjejak , mengintai
dari tirai keraguan
kamar itu
menterjemah NUR
membersih noda
mencatat kemuliaan
mencelik kebutaan
kamar itu
diintip setiap penjuru
dipersoal setiap laku
menterjemah setiap cerita
menghurai setiap tersurat
memperinci setiap tersirat
kamar itu
menjadi saksi
bisu tuli mampu bicara suci
merakam setiap peristiwa
melukis setiap kata
melakar setiap riak feel
menulis setiap senyum tangis
mengulas setiap ulas bicara
kamar itu
kini bersaksi
insan mulia bertafakur sendiri
menadah memohon keredaan
dalam kesayuan mengharap saat itu
disambar mulia saat sakaratulmaut
dinanti penuh cinta
mengharap penuh kudus
esok pasti tiba
mati tiada dusta
kamar itu
pasti bersaksi nyata
Ad6 07
Pahlawan malam
Haiyya allai solah
Haiyya alllai solah
Haiyya allai falah
Haiyya allai falah
Assolah tuhairum minallnaum
Assolah tuhairum minallnaum
dalam kedinginan sepertiga malam
berdiri insan dalam kegelapan
menampak gagah ke rumah ALLAH
longlai penuh teratur
mencari erti hidup hakiki
menepuh kabus mengusap muka
dalam hidup pasrah sudah
di sudut itu
insan takwa penuh kudus
bibir bergerak pujiaan dialun
dalam kedinginan penuh kesyaduaan
membelah langit ketujuh
suara bidadari menyambut riang
memulia insan sedia terindah
merenung diri dalam kefanaan
mencari impian dalam keinsafan
di sudut itu
insan bertafakur penuh kudus
mengadah tangan pohon keampunan
segala dosa disuci rahmat
airmata keinsafan mengalir murni
membilang dosa kesal tak sudah
mengharap RAHMAN serta RAHIMMU
di sudut itu
insan yang tiada kepenatan
solat ditunai penuh kudus
menyerah diri pada yang ESA
membilang baki hari
destinasi belum pasti
mengharap ILLAHI rahmat diberi
di sudut itu
insan bangkit dengan kemenangan
menewaskan tipu daya syaitan
syaitan menjerit kegagalan
tewas ditangan pahlawan malam
syaitan terbelenggu terlempar mudah
di sudut itu
insan mengatur langkah penuh gagah
genggaman tangan penuh megah
melangkah gagah penuh tawadduk
hidup terindah dalm rahmat
insan terus tegar gagah
lewat waktu tiada goyah
menanti tiba saat waktu
menunggu kekasih tiada sabar
pahlawan itu tetap gagah
Ad6 07